Membuat Segitiga Sama Sisi Dari Dua Buah Lingkaran
   1. Aktifkan Program Geogebra. Klik Start → All Program → Geogebra.

12.  Klik menu circle with center through point untuk menggambar lingkaran 

13. Lalu klik New Point untuk membuat titik D,yaitu titik perpotongan dua lingkaran 

14. Kemudian klik menu segment between Two Point untuk menghubungkan titik ke titik lainnya,sehingga membentuk segitiga

15. Kemudian klik menu Polygon

16.  Kemudian klik kanan pada gambar lalu pilih object properties

Maka akan terlihat seperti gambar. Lalu klik Conic c dan Conic d sehingga tidak menyala, lalu exit. Maka akan terlihat seperti gambar di bawah ini :

7.  Kemudian klik Move untuk mengklik garis di setiap sisi segitiga, klik kanan pada garis  AB lalu klik Rename, dan isi dengan kata “Value” lalu klik ok, lakukan hal yang sama pada garis BC dan CA maka akan terlihat seperti gambar dibawah ini :

Maka terlihat bahwa panjang ruas AB=BC=BC

Jika membuktikan dengan sudut :

18. Klik menu angle 

TERBUKTI

   Menentuka Nilai Maxsimum dan Minimum dengan GeoGebra

Contoh :

Luas daerah parkir 1.760 . Luas rata-rata untuk mobil kecil 4  dan mobil besar 20  daya tamping maxsimum hanya 200 kendaraan, biaya parkir mobil kecil Rp.1.000,00/jam dan mobil besar Rp2000,00/jam. Jika dalam 1 jam terisi penuh dan tidak ada kendaraan yang pergi dan datang, penghasilan maxsimum tempat parkir adalah. . . .

Penyelesaian :

Dari soal diatas, maka dapat dibuat model atematika sebagai berikut :

Misal : mobil kecil  dan mobil besar  

 (fungsi optimum)

Langkah selanjutnya dapat dilakukan dengan Geogebra.

1.      Input pertidaksamaan diatas ke dalam bentuk persamaan pada bar “input” meski sebenarnya Geogebra telah mendukung pertidaksamaan, namun jika di input dalam pertidaksamaan nantinya akan kesulitan pada memberikan titik-titik potong pada kurva geogebra.

Kedua persamaan tersebut akan langsung tertera free object  kolom “Algebra”, dan persamaannya langsung di sederhanakan oleh program geogebra

2.      Dengan menggunakan tool zoom out, kecilkan gambar grafik hingga terlihat jelas seperti di bawah ini.

3.   Agar kelihatan menarik, grafik kedua persamaan tersebut diberikan warna yang berbeda.

Klik kanan pada salah satu persamaan, pilih object properties, pada tab color pilih warna yang di inginkan, pada tab style naikkan line thickness agar lebih tebal garisnya. Lakukan pada kedua garis tersebut.

4.    Selanjutnya dibuat titik-titik potong sebagai titik uji untuk menentukan nilai-nilai optimum. Karena pertidaksamaan  , maka hanya 3 titik yang akan di uji, yaitu titik otong persamaan 1 dengan sumbu (ttitk A), titik 1 dan 2 (titik B) dan titik potong persamaan 2 dengan sumbu x (titik C).

Cara membuat titik potong pada geogebra, klik ada ikon, kemudian pilih ikon intersect two objects.

Selanjutnya tinggal klik di garis biru (garis persamaan 1) dan klik di sumbu y, secara otomatis akan keluar titik A(0,77,88,01).

Kemudian klik di garis biru (garis persamaan 1) dan klik di garis merah (garis persamaan 2) maka akan keluar titik B (140, 60)

Klik di garis merah (garis persamaan 2) dan klik di sumbu y, maka akan keluar titik C (200, 0)

Klik juga di sumbu x dan klik di sumbu y, sehingga keluar titik D (0,0)

5. Buatlah arsiran pertidaksamaan tersebut dengan menghubungkan keempat titik tersebut dengan menggunakan tool polygon.

 6. Hitunglah nilai optimum pada masing-masing titik uji di atas. Fungsi optimum diketahui adalah :

Untuk masing-masing titik pada geogebra dapat dibuat dengan cara ketikkan pada bar input sebagai berikut :

Titik A :

Enter

Titik B :

Enter

Titik C :

Enter

2.      Lihatlah pada kolom “Algebra” Nilai A(NA),NB dan NC sudah di kalkulasikan oleh geogebra. Nilai (NA)=175957.1, nilai (NB) =260000, dan nilai (NC)= 200000. Nilai maximum nya (NB). Nilai minimum nya (NA).